Rabu, 11 Mei 2016
Himpunan Mahasiswa Islam Kecam Wakil Ketua KPK
Ucapan wakil ketua komisi pemberantasan korupsi (KPK) Saut
Situmorang menuai aksi kecaman,gelombang aksi protes HMI di gelar di
sana sini. Mereka meminta komisioner lembaga pemberantasan korupsi
menuntut saut agar meminta maaf atas ucapannya yang di anggap menyakiti
masa aktivis hmi di seluruh tanah air.
Polisi langsung menghalau masa himpunan mahasiswa islam yang mencoret coret papan nama gedung lembaga pemberantasan korupsi. Tak hanya itu masa hmi juga membakar ban bekas di depan gedung kpk hingga membuat jalan raya macet kuningan jakarta selatan. Masa yang memaksa masuk gedung kpk di halangi polisi hingga membuat aksi dorong tak terhindarkan,akibat dari saling dorong menyebabkan 2 orang polisi terluka di kepala akibat terkena lemparan batu dari masa.
Masa himpunan mahasiswa islam menuntut saut untuk meminta maaf kepada seluruh anggota himpunan mahasiswa islam atas pernyataan yang di ucapannya.
"Pak saut selaku pribadi tidak bermaksud menyinggung himpunan mahasiswa islam maupun lembaga lain,sehingga menimbulkan kesalahpahaman maupun beda persepsi untuk itu pak saut memohon maaf atas pernyataan tersebut"ujar yuyuk andriati selaku pelaksana harian kabiro humas kpk.
Tak puas dengan jawaban perwakilan kpk masa hmi terus mendorong agar meminta maaf langsung. Aksi kecaman meluas hingga ke berbagai daerah di tanah air,di lumajang aksi keributan antara aktivis hmi dengan petugas tidak dapat terhindarkan,selain meminta maaf masa menuntut wakil ketua kpk saut situmorang di copot dari jabatannya karena di anggap mencoreng nama baik kpk.
Oknum yang di anggap memprovokasi keributan di amankan petugas,masa HMI di makassar memblokir jalan raya dengan truk kontainer yang di jadikan panggung orasi,akibatnya jalan trans sulawesi macet panjang,keributan sempat terjadi saat aparat berusaha membubarkan
Aksi blokir jalan,ketegangan mereda saat polisi membiarkan masa menyandera sebuah truk. Selain mengerahkan masa,hmi juga melakukan langkah langkah hukum. Puluhan pengurus hmi menuntut saut situmorang atas ucapannya menyakiti aktivis hmi.
Hari ini sebenarnya wakil ketua Saut Situmorang sebenarnya sudah menyampaikan permohonan maaf,namun ini tak menghalangi pengurus besar hmi membuat laporan. Kamis peka lalu kepada wartawan,wakil ketua kpk saut situmorang melontarkan sebuah pernyataan,pernyataan saut lantas menuai kecaman. Mulai senin siang pengurus pengurus hmi di berbagai daerah berunjuk rasa.Walau yakin penyataannya bahwa besar kemungkinan kader hmi tergoda melakukan korupsi saat menduduki jabatan publik di dasarkan pada bukti bukti,saut situmorang berencana bertemu dengan perwakilan hmi untuk bersilaturahmi,guna meredam ketegangan yang terjadi di lapangan.
Berikut petikan pernyataan Saut Situmorang kepada media.
"Saya selaku pribadi tidak bermaksud menyinggung hmi maupun lembaga lain,sehingga menimbulkan kesalah pahaman ataupun salah persepsi. Untuk itu saya mohon maaf atas pernyataan saya tersebut,sekali lagi saya meminta maaf atas pernyataan tersebut. Poin 3 kami percaya pernyataan kami karena pernyataan saya,dan saya percaya hmi sebagai salah satu penggerak aktivis mahasiswa di indonesia bisa menjadi mitra kpk dalam upaya pemberantasan korupsi."
Polisi langsung menghalau masa himpunan mahasiswa islam yang mencoret coret papan nama gedung lembaga pemberantasan korupsi. Tak hanya itu masa hmi juga membakar ban bekas di depan gedung kpk hingga membuat jalan raya macet kuningan jakarta selatan. Masa yang memaksa masuk gedung kpk di halangi polisi hingga membuat aksi dorong tak terhindarkan,akibat dari saling dorong menyebabkan 2 orang polisi terluka di kepala akibat terkena lemparan batu dari masa.
Masa himpunan mahasiswa islam menuntut saut untuk meminta maaf kepada seluruh anggota himpunan mahasiswa islam atas pernyataan yang di ucapannya.
"Pak saut selaku pribadi tidak bermaksud menyinggung himpunan mahasiswa islam maupun lembaga lain,sehingga menimbulkan kesalahpahaman maupun beda persepsi untuk itu pak saut memohon maaf atas pernyataan tersebut"ujar yuyuk andriati selaku pelaksana harian kabiro humas kpk.
Tak puas dengan jawaban perwakilan kpk masa hmi terus mendorong agar meminta maaf langsung. Aksi kecaman meluas hingga ke berbagai daerah di tanah air,di lumajang aksi keributan antara aktivis hmi dengan petugas tidak dapat terhindarkan,selain meminta maaf masa menuntut wakil ketua kpk saut situmorang di copot dari jabatannya karena di anggap mencoreng nama baik kpk.
Oknum yang di anggap memprovokasi keributan di amankan petugas,masa HMI di makassar memblokir jalan raya dengan truk kontainer yang di jadikan panggung orasi,akibatnya jalan trans sulawesi macet panjang,keributan sempat terjadi saat aparat berusaha membubarkan
Aksi blokir jalan,ketegangan mereda saat polisi membiarkan masa menyandera sebuah truk. Selain mengerahkan masa,hmi juga melakukan langkah langkah hukum. Puluhan pengurus hmi menuntut saut situmorang atas ucapannya menyakiti aktivis hmi.
Hari ini sebenarnya wakil ketua Saut Situmorang sebenarnya sudah menyampaikan permohonan maaf,namun ini tak menghalangi pengurus besar hmi membuat laporan. Kamis peka lalu kepada wartawan,wakil ketua kpk saut situmorang melontarkan sebuah pernyataan,pernyataan saut lantas menuai kecaman. Mulai senin siang pengurus pengurus hmi di berbagai daerah berunjuk rasa.Walau yakin penyataannya bahwa besar kemungkinan kader hmi tergoda melakukan korupsi saat menduduki jabatan publik di dasarkan pada bukti bukti,saut situmorang berencana bertemu dengan perwakilan hmi untuk bersilaturahmi,guna meredam ketegangan yang terjadi di lapangan.
Berikut petikan pernyataan Saut Situmorang kepada media.
"Saya selaku pribadi tidak bermaksud menyinggung hmi maupun lembaga lain,sehingga menimbulkan kesalah pahaman ataupun salah persepsi. Untuk itu saya mohon maaf atas pernyataan saya tersebut,sekali lagi saya meminta maaf atas pernyataan tersebut. Poin 3 kami percaya pernyataan kami karena pernyataan saya,dan saya percaya hmi sebagai salah satu penggerak aktivis mahasiswa di indonesia bisa menjadi mitra kpk dalam upaya pemberantasan korupsi."
Kembali Artis Sinetron Terjerat Kasus Narkoba
Jansen Taloga atau yang lebih di kenal dengan nama panggung jupiter, pesinetron berparas tampan ini tersandung kasus narkoba.jupiter tertangkap tangan sedang berpesta sabu di sebuah tempat hiburan malam di kawasan lokasari taman sari Jakarta barat.
Dari tangan jupiter polisi menemukan 1 paket sabu beserta dengan alat hisapnya dan sejumlah uang yang di duga transaksi yang di lakukan kepada rekannya fm, di duga fm adalah bandar narkoba yang biasa menyuplai barang haram itu ke kalangan artis.jupiter tak bisa banyak berkelit karena hasil Test urine positif mengonsumsi sabu.kepada polisi jupiter mengaku mengkonsumsi sabu selama 3 bulan terakhir."kita mengamankan 5 orang dengan inisial jt alias jf, yang kedua inisial f, ketiga inisial na, ke empat inisial mb, dan kelima inisial i.dari kelima orang yang kami amankan dan kami geledah, di dapati 2 orang membawa narkotika jenis sabu."ujar ujar akbp suhermanto selaku kapolsek Metro tamansari.
Jupiter dan rekannya sekarang mendekam di mapolsek taman sari dan masih menjalani pemeriksaan, kedua tersangka di jerat dengan undang undang narkotika dan di jerat undang undang narkotika dan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Langganan:
Postingan (Atom)